Wisata
Curug Naga merupakan tempat wisata alam yang berada di daerah Megamendung, Puncak
- Bogor yang dikelola oleh Perhutani KBM dan warga setempat. Wisata Curug Naga
terdapat 3 curug, yaitu Curug Priuk, Curug Naga, dan Curug Barong. Setiap Curug
memiliki ciri khas, karakter, dan tingkat kesulitan masing-masing untuk
dijelajahi, sangat cocok bagi anda yang sangat menyukai tantangan.
Di
Wisata Curug Naga pengunjung akan melakukan aktifitas body rafting, river
trekking, jungle trekking, cliff jumping.Untuk menuju curug, pengunjung harus
melakukan river trekking/body rafting terlebih dahulu, memakai pelampung serta
dipandu oleh pemandu Wisata Curug Naga.
Tidak
hanya menyusuri sungai untuk menuju satu air terjun, pengunjung justru akan
mendapatkan tiga air terjun sekaligus dengan pengalaman yang berbeda-beda.
Jam Operasional
Objek wisata air terjun ini
dibuka setiap hari. Disarankan untuk melakukan reservasi ketika musim kemarau
atau awal musim hujan agar debit dan arus air tidak terlalu tinggi.
Jam Buka |
|
Setiap Hari |
08.00 – 18.00 WIB |
Air terjun ini salah satu air terjun yang dikelola oleh
Perhutani. Wana wisata ini dibuka untuk memenuhi minat wisata khusus aktivitas
seputar sungai, seperti body rafting, river trekking, dan jungle trekking.
Seperti tetangganya yaitu
Curug Panjang, air terjun ini juga mengalir dari Sungai Cirangrang. Sungai ini
mengalir ke tiga rangkaian curug, yaitu Curug Priuk, Curug Naga, dan Curug
Barong. Ketiga curug inilah khususnya yang akan dilalui para wisatawan yang
mengikuti body rafting.
Sebelum memulai body rafting, peserta harus memastikan
kondisi kesehatannya cukup baik. Hal ini mengingat jalur yang akan dilalui
cukup panjang dan melewati berbagai tanjakan maupun turunan ekstrem. Selain
itu, jalur ini juga memiliki banyak titik-titik berbahaya sehingga dibutuhkan
konsentrasi dan ketahanan tubuh tinggi. Pastikan juga pelampung dan helm yang
diberikan sudah terpasang dengan baik dan aman.
Curug Priuk adalah curug
pertama yang akan dilalui dalam jalur body rafting ini. Curug yang
memiliki bentuk seperti periuk nasi ini memiliki tinggi sekitar 5 meter. Airnya
hijau dan bersih dengan arus yang cukup deras.
Untuk mencapai curug ini,
peserta harus berjalan menuruni bukit terlebih dahulu. Setelah sekitar 100
meter, tibalah di Curug Priuk yang dikelilingi oleh tebing-tebing batu. Peserta
boleh melakukan cliff jumping ke telaga yanga da di bawahnya, namun
tetap harus berhati-hati agar tidak terlalu dekat dengan curug. Curug Priuk
memiliki arus balik yang bisa menyeret dan patut diwaspadai.
Setelah menceburkan diri ke telaga di Curug Priuk, peserta akan
dipandu untuk menyusuri sungai menuju tujuan selanjutnya, yaitu Curug Naga.
Arus air akan membawa badan meluncur melewati bebatuan yang tersebari di
sungai. Selanjutnya, peserta akan dibawa menepi untuk kembali menaiki
bukit.
Jalur bukit kali ini harus
dilewati dengan ekstra hati-hati karena pengunjung harus menuruni tebing dengan
bantuan tali. Jika tidak hati-hati dan tidak bekerja sama, peserta bisa
terpeleset dan membahayakan peserta lainnya. Namun setelah berhasil melewati jalur
ini, peserta akan disambut oleh air terjun yang sudah menunggu di bawah.
Curug Naga jauh lebih
tinggi dari Curug Priuk, terdiri dari dua tingkat air terjun dengan total
ketinggian 28 meter. Kedua air terjun ini diapit oleh tebing dan telaganya
memiliki kedalaman hingga 12 meter. Peserta bisa menguji adrenalin dengan
melakukan cliff jumping dari ketinggian 8 meter di sini.
Jangan lupa juga untuk berfoto dan mengabadikan momen dengan latar air terjun
yang indah ini.
Dari Curug Naga, perjalanan dilanjutkan dengan melintasi sungai
berarus deras dengan bantuan tali pengaman yang tersedia. Peserta harus
berpegangan dengan kuat agar tidak terseret arus. Setelah berhasil, peserta
harus berenang menyusuri sungai untuk kemudian menepi lagi.
Peserta kembali harus
berjalan menyusuri jalan setapak agar kembali sampai di sisi sungai. Jalannya
memang menanjak, namun tidak terlalu curam. Peserta kemudian masuk kembali ke
dalam sungai yang cukup dalam dan dipandu untuk menyusur dengan menggunakan
tali pengaman. Setelah sekitar 100 meter, peserta akan tiba di Curug Barong.
Curug Barong posisinya agak
lebih tersembunyi dibandingkan dua curug sebelumnya. Dengan dilingkupi tebing
dan vegetasi liar, curug setinggi 20 meter ini memiliki suasana yang lebih
tenang. Air yang mengalir dari curugnya lebih dingin, dihiasi oleh tetesan air
alami dari akar pepohonan yang tumbuh di tebing sekitarnya. Peserta bisa
melakukan cliff jumping, namun tidak boleh terlalu dekat dengan curug
karena arusnya deras.
Pengunjung yang mengikuti
paket body
rafting atau trekking akan disediakan peralatan
keamanan seperti helm dan pelampung keselamatan. Di titik-titik sungai yang
dalam dan berarus deras, terdapat tali pengaman yang bisa disusuri oleh
peserta.
Bagi pengunjung yang ingin
berkemah, terdapat area perkemahan tak jauh dari spot mulai body rafting.
Area perkemahan ini sangat luas dan dilengkapi dengan toilet serta mushola.
Objek wisata air terjun ini terletak di Kampung Citamiang, Desa
Megamendung, Bogor. Dari arah Ciawi menuju Puncak, sampai di
Cipayung belokkan kendaraan ke kiri setelah bertemu Masjid Nurul Huda. Setelah
sampai di papan Unilever, susuri jalan sejauh kurang-lebih 2 km sampai tiba di
pertigaan.